Sunday, December 23, 2012

cara mengetahui developer perumahan yang baik dan benar



 Halo sob, kali ini gw mau ngasih pengalaman gw nih gimana cara mendapatkan developer perumahan yang benar alisan ga pake tipu-tipu seperti yang pernah gw alami..
seiring dengan berkembangnya jumlah manusia dimuka bumi maka semakin menuntut pula kebutuhan papan alias rumah sebagai tempat tinggal.
namun, dengan semakin banyaknya developer2 yang berkembangbiak disana sini maka memiliki peluang yang banyak pula dalam melakukan penipuan untuk membuat konsumen tergiur dengan perumahan tsb dan akhirnya konsumenpun merasa banyak tertipu dari iklan2 yang banyak diberikan oleh sang develper.
             seperti yang gw alamin skarang nih sob, baru ngambil rumah nih ceritanya, waktu kita samperin sang marketing, marketing sangat bersemangat mengenalkan keuntungan2 yang akan didapatkan konsumen bila membeli rumah pada developer tsb, singkat cerita gw memilih, merinci dan mendiskusikan dengan sang istri dan akhirnyapun kita deal

dengan sang developer. rumahpun segera dibangun dan ternyata waktu pembangunanpun sangan singkat hanya sekitar1-2bulan dan kamipun kaget bukan main ketika tiba-tiba rumah sudah jadi tanpa pemberitahukan terlebihdahulu kepada kami selaku konsumen.
              Bangunan terasa sangat aneh, warna adukan semen pada tembok terlihat kehitaman yang menandakan komposisi pasir(hitam) dan semen(abu) lebih banyak pasirnya dan pastinya hal itu membuat kami jengkel bukan main, tapi apa boleh buat nasi udah jadi uduk, polesan tembok yang tidak rata, pondasi yang roboh saat kami injak (pada area pembatas perumahan), melengkungnya tulang genteng semakin meyakinkan kami bahwa rumah ini dibuat dengan asal, alias asaljadi.

              Ini adalah contoh developer yang sangat lihai mengelabui sang konsumen, mereka umumnya akan membuat psikis konsumen menerima apaadanya karena kita terlanjur booking-fee dengan uang yang lumayan dan itupun ga akan bisa kembali saat kita melakukan pembatalan pembelian rumah tsb.
kamipun cekcok dengan sang pengembang, marketing berkilah itu urusan yang kontraktor pembuat rumah..dan akhirnya kami menyerah karena ga mau kehilangan uang sebesar +-5jt rupiah dan akhirnyapun dalam beberapa bulan berikutnya atap rumah kami jebol, dinding rumah retak disanasini, dan kami dituntut untuk segera akad kredit karena rumah sudah dalam keadaan jadi dan kamipun berkilah ga bakal mau akadkredit sebelum rumah selesai diperbaiki dan sang marketingpun menjajikan akan memperbaikinya setelah akadkredit dikarenakan berkas sudah masuk ke bang kreditur dan pihak pengembang memberikan jaminan3 bulan setelah akad kredit uuntuk melakukan komplen atas rusaknya bagian rumah

             dan setelah kami akad kredit rumahpun tak kunjung diperbaiki sampai waktu yang ditentukan dan kami berkali2 berusaha bertemu dengan sang pengembang, kontraktor, marketing yang selalu berkilah dengan kesibukannya sehingga tak bisa bertemu dengan kami. singkat cerita 3 bulan terlewati dan rumah masih dalam keadaan ringsek dan akhirnya kami bertemu dengan sang kontraktor pembangun rumah, mereka malah berkata "kami bakal memperbaiki rumah bapak, jadi tenang saja meskipun 3 bulan terlewati itu masih tanggungjawab kami pak karena posisi rumah masih dalam keadaan kosong.
            dibulan keempat kami menyerah menuntut sang developer yang selalu berkilah dengan janji2 manisnya. saat kami kembali mengunjungi rumah dengan kagetnya kami baru tau bahwa jalan diarea blok perumahan kami belum ada alias masih tanah dan saluran pembuanganpun masih dalam proses penggalian hal ini jelas meyakinkan bahwa developer ini main2 dalam membangun perumhan, ditambah tidak ada akses pembatas antara masyarakat sekitar dan area perumahan yang pastinya menyebabkan sulitnya untuk membuat harga perumahan kami naik dengan drastis.

jadi saran dari gw sebelum kalian ngambil perumahan nih :


  1. pastikan janji yang diberikan developer tidak berlebih mulai dari gratis AC, kanopi, bebas banjir, dsb
  2. pastikan fasilitas pendukung sudah tersedia bentuk dan rancangannya sebelum melakukan akad kredit seperti jalan utama, saluran pembuangan, pembatas perumahan, listrik, saluran PAM, dsb
  3. pastikan memilih developer yang terbuka untuk kita melihat perkembangan saat rumah dibangun
  4. pastikan adanya pembatas ruang gerak antara masyarakat sekitar dengan are perumahan karena hal tsb pastinya mempengaruhi harga rumah kedepan
  5. pastikan saluran pembuangan  memilliki gorong2 untuk pembuangan jalur utamanya
  6. pastikan rumah yang anda beli sesuai dengan bangunan percontohan mulai dari kualitas dan kuantitas bahan bangunannya.
  7. pastikan tanah urukan yang cukup rata pada luas tanah rumah kita (biasanya pada area taman developer tidak meng-uruk tanah yang menyebabkan tenah lebih rendah yang nantinya menulitkan dalam renovasi)


berikut contoh gambaran perumahan yang gw ambil sob
 


 



yah...tapi yang ga gw sesali adalah herga rumah ini cukup masuk kantong gw sob, mungkin inilah kualitas yang pantas didapet dari harga segitu.

2 comments

apa gak ada semacam database online mengenai developer yang terpercaya...??

sebenarnya sudah banyak jasa website online yang menyediakan developer perumahan yang sudah terjamin alias tergabung dalam asosiasi perumahan indonesia, sehingga legalitas usaha lebih terpercaya yang akhirnya menghasilkan bangunan yang baik pula.

misalnya bisa dilihat pada rumah123.com

Komentar yang baik atau diam!
EmoticonEmoticon