sumber : www.aice.co.id |
Yap! produk yang mulai dikenal dipasaran indonesia ini menjamur secara mendadak dikenal oleh banyak orang dari berbagai lapisan masyarakat karena produknya yang memang berharga jual "murah" namun rasa ice creamnya "mampu" melawan produk ice cream dikelas lebih tinggi. Sebut saja produk campina, diamond, dan unilever. Kemudahan menjadi mitra penjual, banyaknya distributor disetiap kota dan cukup tingginya komisi penjualan produk AICE ini mendorong banyak masyarakat berbondong-bondong mendaftarkan diri untuk menjadi mitra bisnis distributor penjualan produk AICE ini. Belumlagi karena harga jual produk yang terbilang "nyaman dikantong anak-anak" membuat produk ini semakin mampu untuk melaju pesat mengimbangi produk sekelasnya dengan cepat. Karena memang mereka tahu kalau ice cream adalah cemilan yang masih terbilang "mewah" dinegara kita ini.*pemikiran peluang yang bagus aice!
Bayangkan, harga jual yang diberikan untuk produk aice ini, terbiang MURAH BANGET loh!. Dengan selebar uang "duaribuan" kita udah bisa mencoba icecream rasa buah yang rasanya juga cukup lumayan, coba bandingin dengan harga produk ice cream sebayanya yang harga terendah aja "empatribuan". danHal ini tentunyasemakin memperkuat posisi merek dagang ini dan minat masyarakat untuk memasarkan produk ini baik sebagai mitra penjual toko, mitra penjual keliling ataupun distributor produk dikota indonesia, karena memang harga jual yang ditawarkan masuk kedalam pangsa pasar anak-anak.
Baca Juga : Kumpulan meme kocak tentang negeri ini, yang bikin kamu ngekek gak berhenti-berhenti
Kalau ditelisik lebih detail mengenai produk aice ini, sepertinya produk yang harganya ramah dikantong dengan rasanya enak ini masih berasal atau diimport dari negara pengeksport terbesar SE-ASIA loh!(China) *lihat pada kemasan belakang produk aice ya!.
Karena memang pasar bebas (MEA Masyarakat Ekonomi Asean) yang sudah diterapkan diIndonesia kini, memungkinkan untuk siapa saja masuk kepasar indonesia, merauk keuntungan terbaik diIndonesia, tanpa harus mempekerjakan pekerja Indonesia *miris kannn....
Bukan berniat menjerumuskan ataupun menjelekkan, tapi perlunya kita mengontol diri untuk menjadi sebuah bangsa yang "konsumtif" sepertinya perlu dicanangkan sejak dini. Karena pentingnya kesadaran bagi masyarakat indonesia sendiri untuk membeli produk buatan anak bangsa sepertinya memiliki nilai yang lebih baik jika kita secara terus menerus membeli produk import. Karena memang kalimat "murah" itu relatif bagaimana kita mengartikannya bukan??
Memang, dari sisi harga ice cream lokal seperti es cincau, kacang merah, es doger, es tungtung ataupun es duren harganya jauh lebih mahal kalo dibandingkan produk sekelas aice ini, tapi kalo mulai dari anak kita diajarkan untuk mengkonsumsi produk import, yang murah, biar hemat, biar irit, biar dapet banyak, terus mau kapan anak akan merasakan produk ice cream lokal?? Padahal kalo kita beli produk lokal nih, perputaran uang yang terjadi lebih besar untuk bangsa kita loh!.
Sumber : www.sportourism.id |
Asumsi perputaran uang kalo kita kebiasaan beli ice cream produk lokal nih.
- Misalnya nih kita beli es krim cincau disekolah anak (Si abang penjual es pasti "untung")
- Si penjual es cincau beli daun cincau dipasar (Sipenjual daun pun pasti ambil "untung")
- Si penjual daun cincau, beli daun cincau ke rumah-rumah yang nanem pohon cincau dikampung-kampung (si pemilik pohon cincau pastinya dibikin "untung")
- Si pemilik pohon cincau beli belanjaan sayur dipasauntuk makan keluarganya (Si penjual sayurpun ikutan "untung")
- Si penjual sayur beli daging ayam untuk makan anaknya dirumah (Si penjual ayam pastinya"untung" laaah)
- Si penjual ayam, beli telur ayam untuk stok makanan instan dikulkas (Si penjual telur ayam juga ikutan"untung" dan menguntungkan pula pengusaha ayam)
- Si penjual telur ayam ngasih jajan keanaknya dan mereka beli es krim kacang merah disekolahnya (Si penjual es kacang merah ikutan "untung" juga nih!)
- SELAMAT, anda berhasil memutar keuangan perekonomian diBangsa tercinta Indonesia *karena gak akan ditransfer untuk bayar buruh ke Negara seberang sana...hehehe
Bayangkan, berapa banyak perputaran keuntungan yang akan terjadi ketika kita membiasakan membeli produk lokal???, bandingkan kalo kita kebiasaan beli ice cream "import"
Naah, semuanya tergantung kalian berada dipihak mana nih? Karena memang semuanya sudah diatur oleh yang maha kuasa, kita hanya perlu berusaha ya, termasuk berusaha mengajak kalian biar doyan beli produk lokal meskipun Indonesia sudah bergabung menjadi pasar bebas dalam penerapan masyarakat ekonomi asean.- Misalnya kita beliin ice cream import untuk anak karena "murah" (Si penjual dagangan "untung")
- Sipenjual beli lagi ice cream import tadi, sebagai pemutaran modal (maka si Distributor bakalan "untung")
- Distributor produk import itu beli produk yang bakalan mereka jual ke distributor besar / Importir (Distributor besar / Importir ikutan "untung" pastinya)
- Importir tadi beli produk dari liar negri sana dalam jumlah banyak untuk meminimalisir ongkir (Pabrik pembuat es diseberang negara sana pasti ambil untung dong)
- Si pemilik pabrik bayar upah kerja karyawannya karena memenuhi target produksi (dan pastinya para karyawan pabrik disebrang sana belanja sehari-harinya dinegara sana dong bukan sini)
- SELESAI (perputaran uang berhasil dipindahkan kenegara sebelah dan ekonomi akan tumbuh semakin pesat disana.)
Baca Juga : Nih daftar gunung yang paling banyak didaki anak muda sekarang
Komentar yang baik atau diam!
EmoticonEmoticon