Monday, March 21, 2016

Drainase perkotaan, Drainase tanah mencegah banjir

Brorbo..musim hujan yang tiada tara, banyak menyebabkan genangan banjir yang membanjiri banyak kota diindonesia yah! karena Sejatinya air secara bagaimanapun akan mampu diresap ketanah sekalipun meskipun tanpa adanya pepohonan diatasnya lho, jadi cuma butuh penampung agar air meresap ketanah broh! ya tapi butuh waktu resapan ga secepat supermen makan KFC terus keselek dam meninggal yak..hehe
Tapi mengapa banjir masih terus membanjiri banyak kota diindonesia yah?
Alasan utama mengapa suatu kawasan selalu kebanjiran adalah buruknya drainase, dan tidak adanya kepedulian terhadap lingkungan, baik kawasan yang dimaksud adalah kawasan industri, perumahan, perkantoran, dan lainnya


Tidak adanya kolam penampung air ketika hujan, yangmana air hujan langsung dibuang keselokan yang berujung disungai menyebabkan sungai menampung debit air yang amat banyak melebihi kemampuannya dan ujung-ujungnya  sungai luber dan banjir. Maka sejatinya perlu dilakukan kepedulian terhadap lingkungan sekitar dalamhal khususnya dalam membangun suatu kawasan. Yakni misalnya dengan pembuatan drainase virtual.

Apa sih Drainase Virtual itu ?
Disebut drainase virtual, dimana drainase virtual ini dirancang untuk menampung air hujan dan memasukkan sekitar 70% air hujan ke dalam tanah. Konsep drainase virtual ini dikombinasikan dengan jalan cor beton yang mempunyai life time panjang. Gambaran sederhana pembuatan drainase virtual ini yang bisa diteraokan sampai skala perumahan yakni



Cara pembuatan drainase virtua pada Konstruksi jalan cor beton
  • Di bagian tengan badan jalan dibuat cor berlubang-lubang sebagai resapan air
  • Setiap jarak 25 m dan setiap persimpangan jalan dibuat sumur resapan
  • Luasan drainase virtual sebesar 31,85% terhadap luas keseluruhan jalan
  • Luasan lubang-lubang resapan yaitu sebesar 36% terhadap luasan drainase virtual
  • Drainase virtual diberi lapisan pasir dengan ketebalan 1 m
  • Sumur resapan tersebut diberi penyaring tanah dan lumpur berupa susunan ijuk dan batu kali.
  • Jalan cor beton diatur kemiringannya sehingga titik terendah jalan di bagian
  • ujung belakang perumahan Saat hujan skala rendah / sedang : air hujan terkumpul ke drainase virtual dan diresapkan melalui lubang-lubang cor beton dan melalui sumur resapan
Manfaat penerapan drainase virtual :
  • Tidak timbul genangan air
  • Bebas dari bau selokan
  • Mencegah timbulnya sarang nyamuk, sarang tikus dan sarang kecoa
  • Berfungsi juga sebagai speed trap, untuk mengurangi laju kendaraan
  • Aman untuk anak-anak

Komentar yang baik atau diam!
EmoticonEmoticon